Para pendahulu kita telah dengan sangat cemerlang menciptakan resep-resep masakan lezat sepanjang masa. Maka sekarang kita bisa menyempurnakannya sesuai dengan tuntutan jaman. Kita akan membuat resep klasik itu menjadi resep mutakhir yang praktis dan simpel namun tak mengurangi kelezatannya. Karena semua orang semakin tidak punya waktu untuk memasak di dapur.
Benar kan? kalian anak kos semakin sibuk main gadget sehingga tak punya waktu banyak di dapur dan malas masak. Makan seadanya menu nasi pakai lauk mie instan, atau paling banter bikin telur ceplok. Atau ambil enaknya saja, order makanan atau jajan di warung sebelah.
Padahal sebenarnya jika ada sedikit saja kemauan, kita bisa dengan cepat bikin makanan sendiri di dapur kosan. Rasanya bisa disesuaikan sesuka hati, kualitas bisa ditentukan sendiri dan kebersihan makanan selalu terjaga rapi.
Jadi bagi anak-anak kos yang sedang jauh dari emaknya, marilah kita melakukan revolusi mental eh revolusi dapur dengan cara memasak sendiri menggunakan tehnik modern yang super kilat dan cepat namun tak mengurangi kelezatannya. Saya akan tunjukkan caranya...
Rempah Bubuk Demi Kebaikan Bersama
Cara revolusi dapur adalah dengan pemakaian rempah-rempah bubuk/serbuk dalam memasak. Banyak keuntungannya karena rempah bubuk atau serbuk tidak cepat kadaluwarsa. Bisa disimpan selama bertahun-tahun meskipun kamu hanya masak dua atau tiga kali seminggu. Sementara rempah segar macam kunyit, lengkuas dan lain-lain, paling hanya bisa bertahan selama seminggu setelah itu dia akan membusuk. Jadi pemakaian rempah serbuk di dapur akan menghemat biaya bulanan.
Disamping itu rempah bubuk akan mempercepat proses memasak. Ini yang paling penting. Orang tak perlu membersihkannya dan menguleknya terlebih dahulu setiap mulai memasak, tetapi hanya perlu menakarnya, campur dengan air, maka dia akan kembali segar seperti pemakaian rempah segar. Cepat dan mudah. Bukankah semua orang menyukai cara praktis dan menyenangkan?
Tips membeli rempah bubuk/serbuk; Harga menentukan kualitas. Yang paling murah tidak selalu akan menjadi yang terbaik.
Jangan Blender Bawang Merah
Bawang merah adalah bumbu yang tidak layak dikeringkan dan dijadikan serbuk, jadi biar bagaimanapun mutakhirnya sebuah resep masakan, maka bahan ini harus segar. Atau jika mau praktis, gantilah dengan bawang merah goreng siap pakai.
Dan jangang sekali-kali bawang merah di blender atau di mixer, karena dia akan memberikan rasa sampingan yang tidak nyaman dalam semua masakan. Rasa masakan akan menjadi langu, istilah orang jawa. Ini adalah rasa kurang sedap karena pahit atau getir dan aroma kurang menyenangkan.
Bawang merah harus diulek pakai cobek!
Hasil akhir yang sama dengan proses ulek adalah dengan cara mengirisnya tipis-tipis atau merajangnya, baik manual atau menggunakan chopper. Maka hasilnya akan sama sempurna seperti layaknya diulek pakai cobek.
Jadi jika mau praktis, pakailah bawang goreng, rajang pakai chopper atau irislah tipis-tipis. Saranku belilah chopper yang bagus agar kegiatan memasak jadi menyenangkan.
Jadi kamu sekarang punya pilihan. Jika ingin belajar memasak pakai cara praktis dan cepat, silahkan mencari resep-resep lezat di blog "masakan kosan" ini. Jika ingin memasak secara konvensional dengan step-by-step dan proses lebih lama, anggun dan cantik seberti jaman dahulu, pergilah ke cookpad. Emak-emak di sana mempunyai banyak sekali resep lezat yang perlu di eksekusi.
Begitulah anak-anak kos sekalian.... mudah sekali bukan? Jadi marilah mulai membiasakan masak sendiri dengan cara praktis dan ekonomis yang fenomenal ini. Silahkan mencari resep kesukaan masing-masing di blog 'Masakan Kosan' ini.
Komentar
Posting Komentar